- Jika ada, bawa teman yang berpengalaman soal batu akik terutama bacan. Selain dapat memberikan masukan saat tawar menawar, juga dapat membantu mengingatkan ketika rasa ingin memiliki lebih kuat dari rasio logika yang umum.
- Kunjungi lebih dulu kios batu akik yang besar, yang koleksinya lengkap dengan cara pajang (display) yang menarik. Umumnya semakin besar toko batu akik akan semakin baik pula reputasinya.
- Tanya penjualnya tentang kondisi batu bacan dagangannya itu. Pedagang yang baik dan ramah akan dengan senang hati menerangkan kondisi barang dagangannya secara fair meski anda belum menanyakan berapa harga batu akik bacan tersebut.
- Perhatikan dan teliti sendiri kondisi batu bacan tersebut dengan panduan memilih bacan kristal meski pemiliknya telah panjang lebar menerangkan.
- Setelah mengetahui harganya, ingat-ingat kembali dengan referensi yang telah anda gali sebelumnya. Jadi saat itu anda dapat memperkirakan apakah harganya memang pantas atau kemahalan.
- Kalau saat itu, anda sudah suka pada bacan yang ditawarkan pedagang tadi, lakukan negosiasi harga semampu anda. Jika dirasa harga terlalu mahal, anda dapat mengunjungi kios lainnya untuk mencari perbandingan. Jangan lupa ucapkan terima kasih pada pedagang tadi.
- Jika belum juga mendapat harga yang cocok, maka kemungkinan perkiraan harga yang anda punya memang masih di bawah harga pasar saat itu. Anda tak perlu khawatir mengingat lain waktu anda dapat berkunjung kembali atau berpindah ke pusat penjualan batu akik lainnya.
- Jika sudah mendapat kecocokan harga, tanyakan lebih lanjut mengenai batu bacannya. Untuk yang masih awam, coba tanyakan apakah batu itu memiliki sertifikat. Jika tidak maka mintalah jaminan uang kembali jika ternyata yang dijualnya tidak sesuai dengan keterangan yang sudah dia berikan seperti keaslian, kondisi batu yang tanpa cacat dan hal-hal yang dapat mengurangi nilai batu akik bacan tersebut.
Selamat berburu Bacan!
Post a Comment