Batu cincin akik sarang tawon yaitu type batu unik serta menarik. Batuan ini mempunyai corak serta penampilan serupa sarang tawon yang umumnya menggantung di dahan pohon. Motif serat atau ruas mirip gelembung serta lubang-lubang hawa bikin batu ini sangatlah serupa dengan sarang lebah sungguhan. Cuma saja uniknya sebagai pembeda dengan sarang lebah asli, warna batu ini beragam mulai warna kuning merah, hijau, coklat, putih serta kehitaman
Batu akik sarang tawon adalah fosil yang terbentuk dari terumbu karang serta di dalamnya juga ada beragam makhluk laut yang turut membeku serta mengristal, seperti rumput laut, hewan laut yang terjebak lalu membeku serta mengkristal sepanjang beberapa ribu th..
batu akik sarang tawonBatuan ini mempunyai beragam jenis warna menarik serta sangatlah indah bila jadikan beragam jenis aksesori atau perhiasan seperti kalung, liontin, batu cincin atau atau type aksesori lain. Hasil kerajinan yang terbuat dari batuan ini telah ada mulai sejak lama serta pernah dipamerkan di Jakarta Fair mulai sejak 2012 lantas.
Variasi warna yang ada pada batuan ini bergantung dari terumbu atau ganggang laut yang membuat fosil serta mengkristal/transparan. Tetapi seluruhnya benda laut yang ada pada batu itu umumnya masih tetap utuh hingga bentuk asli seperti rumput laut atau ganggang laut yang terjebak didalamnya masih tetap tampak terang seperti aslinya walau telah mengkristal serta mengeras sepanjang beberapa ribu atau jutaan th..
JENIS BATU AKIK SARANG TAWON
Saturday, March 21, 20150 comments
Labels:
batu,
Batu Nusantara,
Jenis Batu Akik
Sekilas Info
Rawatlah batu permata kesayangan anda. Tiap Batu dan Permata hingga Berlian sekalipun selalu mengandung air... kadar air di dalam nya bisa menguap dan berkurang.. jika sampai kekeringan itu akan menyebabkan Crazing yaitu retakan2 kecil di dalam nya.. itu yg membuat Batu Permata dan Berlian menjadi KUSAM.
WCR - Water Crystalizer Reactivator Mengandung Partikel Mineral Aktif alami dari perut bumi, Mineral tsb akan bekerja mengaktifkan mineral yang ada di dalam Batu Permata untuk melanjutkan proses perbaikan dirinya sendiri seperti kejadian aslinya di Alam menjadi:
- Lebih Kristal
- Lebih Bersih
- Lebih Transparent
- Lebih Berkilau
WCR - Water Crystalizer Reactivator Mengandung Partikel Mineral Aktif alami dari perut bumi, Mineral tsb akan bekerja mengaktifkan mineral yang ada di dalam Batu Permata untuk melanjutkan proses perbaikan dirinya sendiri seperti kejadian aslinya di Alam menjadi:
- Lebih Kristal
- Lebih Bersih
- Lebih Transparent
- Lebih Berkilau
PROMO
Harga Rp. 120.000.- perbotol isi 60 ml.
Harga Rp. 160.000.- perbotol isi 90 ml.
Harga Rp. 200.000.- perbotol isi 150 ml.
Harga belum termasuk ongkos kirim
Cara Pakai:
Simpel, Sangat mudah... Hanya tinggal direndam saja, tidak perlu alat getar dll. Sekali sekali angkat dan angin2 kan agar kandungan air di dalam batu berkurang. kemudian Rendam lagi. Biarkan Air nya Bekerja...
Tiap Batu atau Permata selalu mengandung Air dalam kadar tertentu, pada saat air nya menguap maka Batu Permata kekurangan kadar air dan akan menyerap Partikel WCR dengan Baik. WCR bukan zat Kimia.. jadi tanpa Residu dan Ketombeh #kecuali Pernah terkena zat kimia atau treatment yg lain. Air tidak menjadi keruh bukan berarti Partikel Mineral WCR tdk bekerja...
Harga Rp. 120.000.- perbotol isi 60 ml.
Harga Rp. 160.000.- perbotol isi 90 ml.
Harga Rp. 200.000.- perbotol isi 150 ml.
Harga belum termasuk ongkos kirim
Cara Pakai:
Simpel, Sangat mudah... Hanya tinggal direndam saja, tidak perlu alat getar dll. Sekali sekali angkat dan angin2 kan agar kandungan air di dalam batu berkurang. kemudian Rendam lagi. Biarkan Air nya Bekerja...
Tiap Batu atau Permata selalu mengandung Air dalam kadar tertentu, pada saat air nya menguap maka Batu Permata kekurangan kadar air dan akan menyerap Partikel WCR dengan Baik. WCR bukan zat Kimia.. jadi tanpa Residu dan Ketombeh #kecuali Pernah terkena zat kimia atau treatment yg lain. Air tidak menjadi keruh bukan berarti Partikel Mineral WCR tdk bekerja...
" BIARKAN AIR BERBICARA "
WCR is the best soaking threatment
Post a Comment